TOLONG BAGIKAN " CEK SEKARANG JUGA !! SENTUH UJUNG JARI KAKIMU “MAKA” KAMU AKAN TAHU JANTUNGMU BERMASALAH ATAU TIDAK

Untuk mengetahui kerja jantung masih tetap bagus atau tdk, peneliti mempunyai tips mudah yakni cukup cuma menyentuh ujung jari kaki. Jika badan Anda masih tetap fleksibel untuk meraih jari kaki, berarti jantung Anda tetap masih cukup sehat.
Dalam jurnal Heart and Circulatory Physiology diterangkan bahwa dengan mengetes satu diantara elemen tubuh (jari kaki), seseorang dapat tahu jantungnya tetap masih sehat atau tak, bahkan di tengah-tengah berlibur sekalipun.
Langkahnya mudah, cukup hanya duduk di lantai dengan kaki diluruskan ke depan serta jari kaki mengarah ke atas. Lantas cobalah menjangkau serta menyentuh ujung jari kaki dengan tangan. Jika Anda cukup fleksibel untuk menyentuh jari kaki berarti jantung Anda masih tetap sehat serta fleksibel juga.
Dalam studinya, peneliti dari University of North Texas dan sebagian peneliti Jepang merekrut 526 partisipan pada usia 20 sampai 83 th.. Partisipan lantas
ikuti tes fleksibilitas badan sambil diukur desakan darah, pembuluh arteri dan kesibukan jantungnya.
Pada akhirnya, peneliti dapatkan korelasi pada badan yg tak fleksibel dengan pembuluh arteri yg tidak fleksibel, terlebih pada partisipan diatas usia 40 th..
Mereka yang tidak berhasil dalam tes fleksibilitas badan dan gagal mencapai ujung jari kaki kenyataannya mempunyai pembuluh darah yang kaku, serta berarti kekuatan jantung jadi kurang baik, efisien serta resiko penyakit jantung juga bertambah.
336x280
Peneliti Jepang Dr Yamamoto menyampaikan, walaupun teori pada hubungan otot punggung dan kaki dengan otot di dekat jantung masih tetap samar-samar, namun karenanya ada studi itu cukup menolong.
Kekakuan otot punggung, kaki dan pembuluh jantung yang keduanya sama terkait ini lantaran komposisi kolagennya yang sama.
” Jika Anda dapat menyentuh jari kaki waktu duduk lurus, jantung Anda bermakna tetap masih cukup baik. Namun jika tak dapat, mungkin saja saja Anda butuh mendatangi kardiolog ” papar Dr Yamamoto, seseorang peneliti Jepang seperti di ambil dari New York Times.
Tetapi Yamamoto mengemukakan tak selamanya otot kaku yaitu tandanya penyakit jantung, cuma mungkin saja jantungnya kurang fit dan sehat saja dari yang seharusnya.