TOLONG PAHAMI''KISAH NYATA : Air Kencing Penyebab Kebanyakan SIKSA KUBUR (((TOLONG DI SHARE YA INFO INI AGAR LEBIH BANYAK YANG TAHU))) ''!!!

Islam datang dengan membawa ketentuan yang semuanya
untuk kemaslahatan umat manusia. Satu diantaranya soal
menyingkirkan najis, Islam mensyari’atkan agar umatnya
kerjakan istinja’ (cebok dengan air). Sebagian orang
beranggapan gampang persoalan menghilangkan
najis. Menyebabkan badan dan bajunya masih tetap kotor. Dengan
sekian, shalatnya jadi tidak sah. Rasulullah Shallallahu
‘alaihi wa sallam menyampaikan kabar bila perbuatan tersebut
satu di antara sebab dari azab kubur. Dalam hadist yang
diriwayatkan dari Abu Huraihah ra dengan cara mauquf,

Rasulullah saw bersabda, :
 " Kebanyakan siksa kubur itu dikarenakan AIR KENCING. "
Shahih, HR. Ahmad dan Ibnu Majah dan dishahihkan
Syaikh al­Albani dalam Irwa'ul Ghalil (280) Ibnu Abbas ra
menceritakan kalau satu hari Rasulullah saw melewati dua
makam, lalu beliau berkata, :
 " Sesungguhnya mereka berdua sedang disiksa, mereka
keduanya sedang diazab, serta tidaklah keduanya diazab
dikarenakan satu perkara yang besar (menurut kalian) .
Salah satu dari mereka disiksa lantaran TIDAK
SAMPAI BERSIH SAAT BERSUCI sesudah BUANG AIR KECIL,
sedang yang lain sukai mengadu domba pada manusia. ”
” Beliau lalu mengambil satu pelepah kurma yang masih
basah, lalu beliau iris jadi dua sisi dan beliau
tancapkan satu sisi pada masing­masing kuburan. Para
sahabat ajukan pertanyaan : “Wahai Rasulullah, kenapa engkau
lakukan hal semacam ini? ” Beliau menjawab : “Mudahmudahan
diringankan azab itu dari keduanya selama
pelepah kurma itu belum kering. ” (Muttafaqun ‘alaih dari Ibnu
Abbas) Abdurrahman bin Hasaah mendengar Rasulullah saw
ajukan pertanyaan, : " Tahukah kalian apa yang sudah menerpa salah
seseorang Bani Israil? Dahulu, waktu mereka terkena air kencing,
mereka segera membersihkannyadengan memotong baju
yang terkena cipratan air kencing itu. Lihat perbuatan
ini, orang itu melarang mereka, jadi dia juga diadzab dalam
kuburnya. " **** Disuatu malam Abdullah bin Umar pergi ke
tempat tinggal seseorang wanita tua yang di samping rumahnya
ada pemakaman.
Lantas dia mendengar nada lirih yang berkata, " Kencing, apa
itu kencing? Gayung, apakah itu gayung? " Abdullah bin Umar
juga berkata, " Celaka, apa yang terjadi? " Wanita tua itu


menjawab, " Itu yaitu nada suamiku yg tidak pernah
bersuci dari buang air kecil. " Mendengar penjelasan
itu, Abdullah bin Umar berkata,
 " Celakalah dia! Unta saja bila kencing bersuci, namun dia
jadi tak perduli. " Wanita tua itu kembali menjelaskan
cerita suaminya : Saat suamiku sedang duduk, ada
seseorang lelaki mendatanginya seraya berkata, " Berilah aku
minum, saya begitu haus. " Suamiku jadi berkata, " Engkau
membawa gayung sedangkan gayung kami tergantung. "
Orang itu berkata, " Wahai tuan, berilah saya minum, aku
hampir mati kehausan. " Suamiku berkata, " Engkau membawa
gayung. " Pada akhirnya lelaki yang memohon air untuk minum
itu meninggal dunia. Kemudian, suamiku juga meninggal
dunia. Tetapi mulai sejak hari pertama dia meniggal dunia,
seringkali terdengar nada suamiku dari arah pemakaman,
 " Kencing, apakah itu kencing? Gayung, apakah itu gayung? "
Ternyata perkara kecil saja dapat mengakibatkan kita mendapat
siksa kubur ya? Beberapa orang melihat sepele bersuci
sesudah buang air kecil (kurang bersih bahkan juga tak bersuci
sekalipun), walau sebenarnya hal yang sepele itu dapat menjadi
petaka saat kita masuk pada Alam Barzakh.
NAUZUBILLAHMINZALIKK...........! Ya Allah, jagalah kami
semuanya dari siksa neraka, siksa kubur, fitnah dunia & alam
barzakh, dan fitnah
yang diakibatkan oleh dajjal....
 " Aamiin Ya Robbal Alamin.